Notification

×

Iklan

Iklan

Luhut Binsar Panjaitan dan Presiden Jokowi

| Juli 25, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-07-25T11:36:04Z
Oleh: Sheh Shulhawi Rubba. 


Dalam catatan sejarah agamawi di Danau Toba Sumatera Utara, missionaris kristen Eropa yang masuk ke wilayah Danau Toba sekitar tahun 1820. Hal itu setelah Belanda menaklukan Raja Batak di Danau Toba yang dikenal dengan nama Sisingamangaraja. Dengan demikian, agama Kristen diimani Etnis Batak di sekitar Danau Toba sudah berjalan selama dua abad.


Atas dasar sejarah tersebut, salah seorang tokoh nasional yang dikenal dengan nama Tn Luhut Binsar Panjaitan kelahiran Danau Toba yang menjabat Menko Marves era Presiden Jokowi punya gagasan luar biasa membangun destinasi wisata rohani umat Kristiani di Danau Toba. Gagasan tersebut berwujud berdirinya Patung Tuhan Yesus Kristus setinggi 61 meter, patung Yesus yang tertinggi di dunia pada saat ini di bukit Sibea-bea Pulau Samosir Sumut.


Mungkin salah satu rahasia kesuksesan dari program Presiden Jokowi membangun negeri dalam dua priode ini (2014-2024), yaitu beliau bergandeng tangan sangat erat dengan tokoh seorang jenderal dan politisi Golkar tersebut. Beliau dikenal salah seorang konglomerat Indonesia yang berstatus umat Kristiani warisan iman dari leluhurnya di Danau Toba.

Dalam sebuah hasil penelitian pakar sosiologi Belanda dinyatakan, bahwa etnis Batak yang berdomisili di Sumatera Utara, kemudian ada sebagian yang hijrah ke lokasi Danau Ranau di Sumatera Selatan dan lokasi di Tanah Toraja di Sulawesi Selatan. Leluhur mereka berasal usul dari Bani Israil di Palestina tetesan darah Nabi Yakqub bin Ishaq bin Ibrahim Alaihim Salam.

Alkisah abad lalu kita pernah berkunjung ke Pulau Samosir di Danau Toba Sumatera Utara pada April 1995. Ketika itu kita diantarkan Tn Askam Arief yang berprofesi sebagai Guru Matematika di SMP negeri Medan. Beliau lahir di dusun Simpang Agung Merapi Lahat Sumsel pada tahun 1957 dan wafat di kota Medan.
Afwan Wallahu aklam. 




Selasa, 25 Juli 23
Sabdasheh
×
Berita Terbaru Update