Pancasila Negara dan Pancasila Islam

               Oleh: Sheh Shulhawi Rubba. 

Ketika kita menggunakan bahasa filsafat tentang Rukun Islam yang Lima Perjara dengan istilah  Pabcasila Islam Pada saat itu spontan karib kerabat dan sahabat karib kita merasa kaget,. karena selama ini makna dalam sebutan Pancasila sebagai Filsafat dan Dasar negara NKRI yang dirumuskan Tn Soekarno pada 01-Juni-1945 dan disahkan pada tanggal 18-Agustus 1945. 

Umat Islam di Indonesia Islam Nusantara mengakui bahwa filsafat Pancasila rumusan Tn Soekarno adalah dasar negara Indonesia. Status pengakuan tersebut adalah bagian dari tafsir Sila Pertama  Pancasila Uskam versi Qaul Sheh yang disebut Syahadat (Kesaksian).

Dalam hal ini, supaya tidak terjadi gagal faham lagi tentang istilah Pancasila. Kita tambahkan istilahnya yaitu Pancasila Indonesia (Negara) dan Pancasila Islam *(Agama)*.(Agama). Dengan itu, tampak jelas perbedaan makna istilah tersebut.

Pancasila Islam  Qaul Sheh dirumuskan dengan istilah SISALIM (Lima Sila Sa), yaitu sebagai berikut ;1. SyA hadat, 2. SyA lat, 3. SA dakah, 4. SA fari 5. SA um.Rumusan tersebut sesuai dengan urutan bunyi hadis Rasulullah (Qaul Nabi) dalam terjemahan yang bebas.

Hal ini agar tampak berbeda dengan Rukun Islam versi Qaul Ulama Nusantara yang sudah masyhur di tanah air dan difahami umat Islam selama ini yaitu Pertama Syahadat Kedua Salat, Ketiga  Puasa, Keempat Zakat, dan Kelima  Haji.Afwan Wallahu aklam