Oleh: Sheh Shulhawi Rubba
Tetangga kita pasangan suami istri baru saja pulang dari tanah suci, tapi saat ini mereka belum pulang ke rumahnya, karena merasa masih capek setelah 40 hari di Makkah dan Madinah. Mereka perlu beristirahat di rumah putranya di kampung lain, karena belum siap menerima kedatangan tamu seperti tetangga.
Dalam hadis yang sahih dijelaskan, bahwa para jamaah haji yang baru pulang ke rumah mereka memasing, status mereka itu suci bagaikan bayi yang baru lahir di muka bumi. Semua dosa kepada Tuhan rekamannya sudah terhapus ketika mereka tawaf di Kakbah dan berdoa di tempat yang mustajabah.
Dulu para ustaz sering bercerita kepada para santrinya, bahwa ada 2 malaikat yang bernama Raqib dan Atid yang aktif mencatat semua amal (perbuatan) umat manusia, amal baik dicatat di tangan sebelah kanan.(Raqib), dan amal yang buruk di tangan sebelah kiri (Atid).
Dengan kemajuan teknologi digital pada saat ini, para ustaz yang pagi sore pegang android canggihnya. Mereka berani menyampaikan khutbah di atas mimbar kepada para jamaah yang hadir di masjid, bahwa sejak dulu sampai hari kiamat nanti pekerjaan Raqib dan Atid adalah suting untuk merekam setiap amal perbuatan umat manusia pakai kamera super canggih buatan langit.
Rekaman amal perbuatan kedua malaikat tersebut yang sudah berwujud video digital, bagi para jamaah haji yang tawaf 7 kali di Kakbah. Semua rekaman yang disebut dosa didelet malaikat yang merekam sampai semua terkikis habis. Itulah yang dimaksud dengan status Para Hajiman di sebut Nabi sebagai hamba yang suci seperti bayi. Afwan Wallahu aklam.