Notification

×

Iklan

Iklan

KH. Syaifuddin Zuhri 1919-1986) Pejuang Bersahaja dari Sokaraja 4 (Empat)

| Oktober 19, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-20T06:28:05Z
tegursapanews -  " Suatu hari, datang kepadaku utusan menteri, pertahanan, Mr, Amir Syarifuddin. Kedatangannya memberitahukan  kepadaku bahwa aku telah diangkat sebagai menjadi opsir TNI dengan pangkat Letnan Kolonel. 

Ia datang dengan menyerahkan tanda pangkat sekalian dengan bendera kecil yang lazim dipasang di mulut mobil, Aku pikir, ini suatu cara yang meninabobokkan saja. 

Dan lagi, buat apa bendera kecil tanda kepangkatanku, padahal aku tidak mempunyai mobil. Siapa yang memikirkan mobil  di zaman penuh perjuangan itu? Aku katakan kepada utusan itu bahwa  kedatangannya aku hormati, tetapi aku tidak bisa menerima pengangkatanku sebagai Letnan Kolonel. 

Lebih baik, aku tetap didalam Hizbullah, menyertai rakyat dalam mempertahankan Republik yang amat kucintai ini  dari ancaman musuh. 

Kita jangan amat percaya kepada Belanda, dengan persetujuan Renville nya. Itu cuma politik melucuti kekuatan Republik saja. Tanda pangkat aku kembalikan. 

Tetapi ia menolak, biarlah ditanganku saja, katanya. Begitu ia pulang tanda pangkat aku buang ke sungai, pikirku, di zaman begini, siapa yang mementingkan pangkat? Perjuangan masih  dan situasi belum menentu." 

Bersambung.... 
×
Berita Terbaru Update