Notification

×

Iklan

Iklan

Status Cawapres Mahfud MD Bisa Tergeser Prabowo Subianto

| Oktober 18, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-18T07:58:30Z
tegursapanews - Siang hari ini disiarkan melalui media massa tentang Ketua Umum PDI-P Pn Megawati Soekarnoputri yang memilih Tn Mahfud MD (Menko Polhukam) kelahiran Sampang Madura sebagai bacawapres Tn Ganjar Pranowo yang besok akan didaftarkan ke KPU sebagai Paslon Capres Cawapres dalam pemilu 2024.

Kemarin kita membaca info di media online tentang rencana Ketua Umum Parpol KIM (Koalisi Indonesia Maju) akan melamar Tn Gibran Rakabuming putra sulung Presiden Jokowi ke rumah Ketua Umum PDI-P untuk dijadikan sebagai bacawapres Ketua Umum Partai Gerindra Tn Prabowo Subianto.

Dalam pikiran rakyat yang awam dunia politik, bahwa kecil kemungkinan PDI-P akan merestui Tn Gibran Rakabuming sebagai kadernya yang berstatus Walikota Solo Jawa Tengah untuk menjadi cawapres. Atas dasar PDI-P sudah punya capres Tn Ganjar Pranowo disamping pertimbangan bahwa usia Tn Gibran masih dibawah 40 tahun.

Nah, hal yang tidak mustahil dalam dunia politik yang sarat dengan Tipu Muslihat. Ketika para ketua umum parpol KIM bertemu Ketua Umum PDI-P Pn Megawati Soekarnoputri justru ada penawaran yang menarik yaitu Tn Prabowo Subianto Ketua Umum Partai Gerindra untuk dijadikan bacawapres Tn Ganjar Pranowo.

Jika saja hal itu ketika ditinjau dari berbagai aspek politik nasional menguntungkan banyak fihak, seperti aktivitas Pemilu Pilpres cukup satu putaran saja, karena hanya ada dua paslon yang didaftarkan ke KPU. Maka tidak mustahil posisi Tn Mahfud MD bisa digeser Tn Prabowo Subianto sebagai cawapres yang akan didaftarkan Ketua Umum PDI-P.

Dalam hal ini, drama politik belum berakhir. Segala kemungkinan bisa saja terjadi dalam waktu 24 jam. Warga negara yang selama ini berada di belakang Presiden Jokowi di luar Projo pasti akan menyambut dengan riang gembira, jika ditakdirkan Paslon Capres dan Cawapres Tn Pranowo dan Tn Prabowo. 

Profil Mahfud MD adalah tokoh nasional yang berpengalaman di institusi legislatif, eksekutif dan yudikatif. Beliau hampir tanpa cacat dan cela selama berstatus sebagai pejabat negara. Dengan itu, beliau dikagumi dan disegani oleh kawan dan lawan di wilayah Nusantara, kecuali dari para jamaah yang berjuang mengusung idiologi Khilafah yang ormasnya dibubarkan Presiden Jokowi. Afwan Barokallah Amien

Rabu, 18 Oktober 23
Sabdasheh

Oleh: Sheh Sulhawi Rubba

Editor: Abdul Chalim
×
Berita Terbaru Update