Notification

×

Iklan

Iklan

Status Hubungan Antara PDI-P dan Ormas Muhammadiyah

| Oktober 01, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-10-02T06:34:11Z
Selama ini dalam pandangan masyarakat Indonesia, bahwa status PDI-P yang dipimpin Pn Megawati Soekarnoputri termasuk partai nasionalis sekuler. Dalam hal ini salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh PDI-P membentuk ormas Islam sebagai sayap kanan dari PDI-P, yaitu Baitul Muslimin Indonesia (BAMUSI) yang dipimpin Tn Hamka Haq pada tahun 2007.

Ketika BAMUSI dibentuk Tn Taufiq Kiemas menghubungi tetokoh Islam untuk menjadi Dewan Pembina, yaitu Tn Said Aqil Siradj (Ketua Umum PBNU) dan Tn Syafi'i Ma'arif (Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah). Pada saat itu Kedua tokoh Islam tersebut bersedia untuk menjadi pengurus di Dewan Pembina Barmusi dalam misi Dakwah Islam di lingkungan warga PDI-P  di wilayah Nusantara.

Alhamdulillah, pagi ini tanpa diduga samasekali kita bertemu sahabat lama Tn Masyhud di warung pinggir jalan ketika sarapan makan nasi pecal. Beliau adalah seorang tokoh Muhammadiyah di Jawa Timur yang ahli dalam Kristologi. Sekarang dia punya proyek di kota Selangor Malaysia.
Kita sempat ngobrol sejenak tentang hiruk pikuk dan Isyu politik nasional. Beliau bercerita, bahwa dia termasuk salah seorang tokoh pendiri PAN (Partai Amanat Nasional) di Jawa Timur pada tahun 1998 bersama Tn Djoko Susilo, wartawan Jawa Pos yang berhasil menjadi anggota DPR RI di awal era reformasi.

Ketika kita bicara tentang Profil Tn Amien Rais yang berada dalam kelompok oposisi bersama PKS dan Partai Demokrat setelah dia keluar dari PAN. Beliau mendirikan Partai Ummat yang dapat nomor urut 24 sebagai kontestan Pemilu 2024 di KPU (Komisi Pemilihan Umum).

Pembicaraan kita sampai pada kisah sahabat kita Tn Muhadjir Effendi yang pernah menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan priode pertama Presiden Jokowi menggantikan posisi Tn Anies Rasyid Baswedan. Sekarang beliau menjabat Menko PMK yang sejajar dengan status Tn Mahfud MD (Menko Polhukam) dan Tn Luhut Binsar Panjaitan (Menko Marves). 
Timbul pertanyaan di dalam hati. Apakah betul  bahwa Tn Muhadjir Effendi mendapatkan kursi Menko PMK tersebut atas dasar beliau sebagai tokoh Muhammadiyah dan simpatisan PDI-P yang tergabung dalam ormas BAMUSI ? Afwan Barokallah Amien.
 
Ahad, 01 Oktober 23
Sabdasheh

Oleh: Sheh Sulhawi Rubba

Editor:Abdul Chalim
×
Berita Terbaru Update