tegursapanews - Bersama Atha bin Rabah di Mekkah, selama enam tahun Abu Hanifah belajar Hadis setelah mengalami berbagai ujian dari Ibn Hubairah yang memaksanya agar mau menjadi Qadhi.
Alih-alih menimba ilmu dari sang Guru, Abu Hanifah sering mengalami perdebatan sengit dengan Atha dalam masalah Tafsir. Beliaupun pernah memuji kehebatan Sang Guru seraya berkata, "Aku tidak pernah melihat seorangpun yang lebih baik dari Atha."
Bersama Imam Zaid bin Ali Zainal Abidin yang merupakan salah seorang Ahlul Bait, Abu Hanifah belajar ilmu Fiqih.
Keturunan Ali Radhiyallahu 'Anhu yang meninggal pada tahun 122 H ini menguasai berbagai cabang keilmuan seperti Qiraah, Tafsir, Hadis, dan Fiqih sehingga Abu Hanifah belajar kepadanya selama dua tahun.
Tentang pertemuan beliau dengan Gurunya ini, Abu Hanifah menjelaskan, "Aku bertemu dengan Zaid bin Ali sebagaimana aku bertemu dengan keluarganya.
Aku tidak melihat seorangpun yang lebih ahli dalam Fiqih melebihi dirinya. Beliau juga lebih mengetahui, lebih cepat menjawab, dan lebih jelas perkataannya."
Bersambung.....
