tegursapanews - b. KH. Muhammad Faqih:
KH. Muhammad Faqih adalah putra keempat KH. Abdul Djabbar. Beliau pemangku Pondok Pesantren Maskumambang mulai tahun 1325 H. Sampai tahun 1353 H. Beliau sosok Ulama terkemuka di Nusantara, beliau ahli bidang ilmu Tafsir, Tauhid, Fiqih, Nahwu, Balagha, Mantik, dan lain-lain.
KH. Muhammad Faqih sangat aktif dalam mengajar santri beliau juga ulama yang aktif menulis (mengarang) beberapa kitab, diantara karya besar beliau yang masih menjadi rujukan di berbagai Pesantren adalah:
Al-Mandzumah Ad Dailah fi Awaili Al Asyhur Al-Qomariyah" Yang berisi ilmu Falak (Astronomi). Buku yang terdiri dari dua teks, yakni teks, pertama berupa Nadzam, sedangkan teks kedua berisi Natsar (Prosa).
Karya ini ditemukan pada koleksi KH. Abdul Hadi (Pengasuh Pondok Pesantren Langitan tahun 1921-1971), sebagai salah satu buku yang diajarkan kepada dia saat belajar kepada KH. Muhammad Faqih Maskumambang di tahun 1930.
KH. Muhammad Faqih wafat tepatnya di tahun 1937 M/1353 H, dalam usia 80 tahun. Kemudian estafet kepemimpinan Pesantren Maskumambang dipegang KH. Ammar Faqih putra keempat beliau.
Bersambung.....