tegursapanews - Alkisah bulan lalu, kita pernah marah kepada karib kerabat via WA Jurai, karena kita merasa tersinggung atas pernyataan dari pendukung fanatik Capres Tn Anies Baswedan yang bicara tidak sopan dengan ungkapan menilai orang lain yang tidak sefaham menggunakan istilah akal tidak sehat yang bermakna gendheng.
Beliau sebagai Simpatisan dari PKS merasa opininya benar dalam posisi sebagai oposan Presiden Tn Jokowi. Dia lupa akan status dirinya, bahwa Tn Anies Baswedan tidak kenal siapa dia yang berstatus hanya rakyat biasa seperti masyarakat pada umumnya.
Selama ini kita termasuk salah seorang warga negara yang mencintai dan menghormati Presiden Tn Jokowi. Buktinya cukup sederhana, kita pilih dan coblos beliau ketika pemilu 2014 dan 2019. Timbul pertanyaan, kenapa kita dukung beliau pada saat itu ?
Jawabnya sangat sederhana
1. Kita sangat berharap kepada Presiden Tn Jokowi memindahkan Ibukota Indonesia dari DKI Jakarta ke luar Jawa. Sekarang harapan tersebut mulai terwujud, dalam rencana tahun depan Acara Perayaan Tahun Baru Ke 80 Kemerdekaan NKRI pada 17 Agustus 2024, akan dilaksanakan di IKN Nusantara Penajam Paser Utara Kalimantan Timur
2. Kita sangat berharap kepada Presiden Tn Jokowi membuat kebijakan Redenominasi terhadap uang rupiah. Pada saat ini sebagian rakyat di Nusawi menyebut nilai uang Sejuta (1.000.000) dengan ucapan Seribu (1.000). Dengan demikian nilai kurs uang Riyal Arab Saudi dan Ringgit Malaysia yang tertulis Rp 4.000,- akan menjadi Rp 4,- (Empat Rupiah).
Banyak hal lain yang selama ini, kita merasa sangat senang terhadap Presiden Tn Jokowi, antara lain Proyek Strategis Nasional Jalan Tol Trans Sumatra (PSN JTTS). Pada awal Januari 2022 yang lalu, kita sempat menelusuri Jalan Tol dari Pelabuhan Bakauheni Lampung ke kota Palembang Sumsel.
Nah ketika kita bercerita secara singkat via medsos tentang berbagai Warisan Infrastruktur Presiden Tn Jokowi tersebut. Muncul Opini dari karib kerabat, bahwa kita dinilai termasuk warga negara yang membabi buta memuji Si Pahit Lidah di Istana Bogor Jawa Barat. Pada hal yang mengagumi kepemimpinan Presiden Tn Jokowi para pemimpin dunia termasuk Tn Joe Biden Presiden Amerika Serikat.
Timbul sederet pertanyaan dari netizen, jika capres Tn Anies Baswedan ditakdirkan Tuhan menang pilpres setelah berhasil mengungguli perolehan suara capres Tn Prabowo Subianto dan capres Tn Ganjar Pranowo dalam pemilu 2024 nanti. Semua warga faham tentang opini dalam kampanye, bahwa capres Tn Anies Baswedan Antithesa Presiden Tn Jokowi.
Beberapa pertanyaan dari konstituen yang bukan pro Paslon Capres AMIN, antara lain
1. Apakah program IKN Nusantara tetap akan dilanjutkan seperti rencana pembangunannya sampai ke Tahun Indonesia Emas 2045 ?
2. Apakah PSN JTTS akan terhenti sampai di kota Jambi dan Prabumulih saja atau akan dituntaskan sampai ke Kota Banda Aceh dan Provinsi Bengkulu serta Sumatera Barat ?
3. Silahkan guys ditambahkan pertanyaan lainnya
Dalam hal ini kita ingat fatwa pujangga, bahwa "Suara Rakyat Adalah Suara Tuhan" dalam budaya Demokrasi versi Paman Samuel. Wallahu aklam.
Kamis, 14 Desember 23
Sabdasheh
Oleh: Sheh Sulhawi Rubba
Editor: Abdul Chalim