tegursapanews - Masuknya Islam ke Mesir
Islam masuk ke Mesir melalui 'Amru bin 'As pada tahun 640 H, pada masa Khalifah 'Umar bin Khattab. Saat itu, 'Amru bin 'As berkata kepada Muqauqis, Gubernur Mesir.
"Sesungguhnya Nabi Muhammad Saw telah memberitahukan bahwa Mesir akan menjadi tanggung jawab kami untuk membebaskannya dari tangan penjajahan Romawi Timur. Beliaupun berwasiat kepada kami agar kami berlaku baik terhadap penduduknya."
Nabi Muhammad Saw pernah bersabda, "Sepeninggalku nanti, adalah kewajiban kalian untuk membebaskan Mesir. Maka, perlakukanlah penduduknya dengan baik karena mereka masih punya ikatan dan hubungan kekeluargaannya dengan kita."
Hadits tersebut memberikan petunjuk bahwa orang Koptik di Mesir merupakan paman Nabi Ismail As. Sebab, Hajar adalah warga Mesir.
Pada waktu itu, Firaun Mesir memberikan hadiah kepada Nabi Ibrahim As seorang hamba sahaya yang bersama Hajar.
Hamba sahaya tersebut kemudian diperistri Nabi Ibrahim As dan memberikan keturunan seorang lelaki yang diberi nama Ismail, cikal bakal bangsa Arab.
Sebelum melaksanakan ekpedisi militer ke Mesir, 'Amru bin 'As pernah menyampaikan permohonanannya kepada Khalifah Umar bin Khattab untuk membebaskan Mesir dari tangan Romawi.
Waktu itu umat Islam telah berhasil menaklukkan Suriah dan Palestina. Panglima ini menerangkan kepada Khalifah Umar betapa kaya dan duburnya bumi lembah Nil itu dan betapa pentingnya posisi Mesir dalam percaturan dunia saat itu.
Bersambung.....
Masjid Ash-Shoobiriin, Rungkut Mapan Tengah, Surabaya, Ahad, 21 -Januari - 2024
Penyadur: Abdul Chalim
UNIVERSAL INSTITUTE OF PROFESSIONAL MANAGEMENT
U I P M