Ibnu Tulun, yang lahir di Baghdad pada 23 Ramadhan 220 H/835 M, merupakan pendiri Dinasti Tuluniyah yang berkuasa di Mesir dan Suriah pada abad ke-3 M.
Dinasti Tuluniyah berkuasa dalam tentang waktu yang cukup pendek, yakni 868-905 M/254-292 H. Sejak tahun 977 M/263 H.
Dinasti ini melepaskan diri dari Dinasti Abbasiyah, yang berarti untuk pertama kalinya Mesir menjadi negara merdeka setelah 9 abad menjadi provinsi dari negara berdaulat yang berpusat di daerah lain.
Sejarah mencatat, sebelumnya Mesir adalah bagian dari imperium Romawi (30 SM-642 M), Khulafa ar-Rasyidun (642-665), dan Dinasti Umayyah (665-750 M).
Ibnu Tulun adalah anak dari seorang budak berkebangsaan Turki yang bernama Tulun. Nama Tulun sendiri diambil dari bahasa Turki yang berarti kemunculan yang sempurna.
Mulanya, pada tahun 817, Tulun dipersembahkan oleh penguasa Samaniyah di Bukhara sebagai hadiah untuk Khalifah al- Ma'mun.
Bersambung.....
Kedinding Lor, Surabaya - Senen - 19 - Februari - 2024
