Sebagai seorang ulama besar yang bermukim di kota Nabi, tentu hal ini memengaruhi perjalanan kehidupan beliau sehingga banyak ulama yang memuji, baik kecerdasan Ibadah, maupun sifat-sifat beliau.
Ibn Syihab misalnya, ia memuji " Engkau (Imam Malik) adalah bejana ilmu sebaik-baik lemari ilmu." Sementara Ibn Hurmuz mengatakan, "Beliau adalah sosok Ulama."
Al-Auzai yang pengikut Mazhabnya terserap oleh Mazhab Maliki pun mengatakan, "Imam Malik adalah alimnya para Ulama dan Alim penduduk Madinah," Sebagaimana Sufyan bin Uyainah mengatakan, "Imam Malik adalah Penghulu Penduduk Madinah."
Demikian juga Abdul Aziz bin Al-Majisyun yang mengatakan, "Imam Malik adalah orang Alim kami dan penghulu kami," Sebagaimana Abu Yusuf mengatakan, "Aku tidak melihat seorang pun yang Alim melebihi tiga orang. Malik, Ibn Abu Laila, dan Abu Hanifah."
Al-Laits bin Saad yang pernah menerima risalah dari sang Imam mengatakan, "Ilmu Imam Malik adalah Ilmu orang yang bertakwa.
Malik itu aman bagi orang yang mengambil ilmunya." Oleh sebab itu, benar jika Abdullah bin al-Mubarak berkata "Jikalau aku harus memiliki seorang Imam di antara sekalian manusia maka aku akan memilih Malik."
Sebagaimana Ibn Wahab mengatakan, "Jikalau Malik dan al-Laits tidak menyelamatkan kami maka kami akan sesat." Sebab, sebagaimana perkataan yahya bin Main, "Malik adalah salah satu Hujjah Allah Swt.
Terhadap para hamba-Nya dan salah seorang Imam kaum muslimin. Semua bersepakat mengenai keutamaannya."
Bersambung.....
Kedinding Lor Surabaya, Ahad - 10 - Maret - 2024
For further information call: 081 333 999 867
