Notification

×

Iklan

Iklan

Ide Cemerlang Kampanye Makan Siang Gratis di Kantin Sekolah

| Maret 03, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-03-03T23:50:33Z
tegursapanews -  Alkisah pada bulan Oktober 2013, ketika kita sedang berada di kota Makkah Al-Mukarramah. Pada suatu hari datanglah satu unit truk yang membawa buah kurma ke depan hotel tempat jamaah haji nginap di lokasi Aziziyah sekitar 2 km dari Masjid al-Haram.

Pada saat itu, ratusan jamaah haji Indonesia yang antri untuk mendapatkan jatah kurma yang dibagikan secara gratis sebagai Sadakah Hadiah di bulan Zulhijjah dari miliarder Arab Saudi. Kita dapat pembagian satu kotak tanpa harus mengeluarkan uang Riyal Arab Saudi.

Sepuluh tahun kemudian kisah yang lain, ketika kita sedang berada di ibukota Jakarta pada bulan September 2023. Kita sempat datang ke lokasi stasiun Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur. Pada saat itu kita beruntung bisa naik Whoosh KCJB (Kereta Cepat Jakarta Bandung) secara gratis  pulang pergi.

Percikan kisah dari dua pengalaman hidup tersebut. Hal itu menunjukan, bahwa kita dan ribuan orang dari berbagai macam lapisan sosial masyarakat di muka bumi punya naluri manusiawi ingin mendapatkan sesuatu secara cuma cuma, gratis tanpa bayar sepeserpun.

Kisah selain itu, beberapa tahun terakhir ini, setiap hari Jumat di halaman Masjid al-Furqan Manggalarang Sidoarjo tercatat ada warga yang tulus ikhlas menyediakan puluhan nasi bungkus dan kue beserta air putih buat para jamaah Salat Jumat. Seusai salat tampak rebutan anak anak usia sekolah yang ambil jatah untuk makan siang, termasuk orang tua.

Namun ada ungkapan yang populer dalam kajian ilmu politik di kampus yang seringkali dipublikasikan pakar sosiologi politik di media massa dan medsos. Bahwa dalam budaya politik di muka bumi, Tidak ada istilah makan siang gratis, semua ada hitungan kalkulasi untung dan ruginya.

Andaikan kita sebagai orang awam boleh bertanya kepada para politikus di partai politik. 
Apakah PKS yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, PBB yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju dan PPP mendukung Paslon PDI-P dalam pemilu 2024. Mereka itu gratis tanpa mengharapkan imbalan sedikitpun ?


Demikian pula tentang kasus hiruk-pikuk warga negara dalam masalah kecurangan dalam proses pelaksanaan pemilu.
Apakah semua fihak yang terkait di dalamnya yang bekerja memeras keringat dan pikiran siang malam tersebut mereka tanpa pamrih, seperti para tim advokat yang menyiapkan sejumlah fakta di lapangan sebagai bahan untuk melakukan gugatan ke KPU, BAWASLU dan MK setelah muncul pengumuman KPU tentang Paslon Capres yang menang.
Apakah mereka itu seperti profil para malaikat yang tidak membutuhkan uang sama sekali ?

Kita mencatat bahwa materi kampanye Paslon Nomor 02 Capres Tn Prabowo Subianto dan Cawapres Tn Gibran Rakabuming Raka yang melontarkan program makan siang gratis buat jutaan murid sekolah di Bumi Pertiwi dengan nilai Rp 15.000,- setiap hari permurid.

Hal tersebut termasuk kategori magnet untuk menarik suara konstituen di seluruh pelosok negeri dalam pemilu, hingga berhasil meraih suara sampai 58 persen dalam laporan quick count puluhan lembaga survei nasional dan laporan real count KPU sementara yang sudah sampai 80 persen. Barokallah Amien.

Ahad, 03 Maret 24
Sabdasheh

Oleh: Sheh Sulhawi Rubba

Editor: Abdul Chalim
×
Berita Terbaru Update