Pada awalnya, ia adalah seorang ulama yang lebih menyibukkan diri dengan Fiqih, perbedaan para Ulama, dan perdebatan.
Namun demikian, sejak bertemu Imam Ahmad, ia lebih banyak menghabiskan waktu mencari hadits dan mempelajarinya.
Ia pun sangat memuji Imam Ahmad yang telah mempengaruhi jalan hidupnya.
Abdul Malik bin Abdul Hamid Mahran Al-Maimuny:
Abdul Malik adalah murid Imam Ahmad Yang gemar menulis. Sesungguhnya, ini adalah metode yang digunakannya dalam meriwayatkan masalah-masalah fiqih yang disampaikan Imam Ahmad.
Sang Imam pun tidak melarangnya. Ia bersama Imam Ahmad lebih dari 20 tahun, sejak tahun 205 H, hingga tahun 227 H.
Ahmad bin Muhammad bin Al-Hajjaj Abu Bakar Al Marwazy:
Ia adalah salah seorang sahabat sekaligus murid yang paling dekat dengan Imam Ahmad. Sang Imam pun sangat mempercayainya.
Bahkan, ketika sang Imam meninggal, ia sendiri yang memandikan beliau.
Salah satu kitab yang diriwayatkannya langsung dari sang guru adalah Al Wara'. Pada akhirnya, ia menyusul sahabat sekaligus guru yang dikasihinya pada tahun 275 M.
Bersambung.....
GreenSA Inn. Jalan Raya BandaraJuanda, Walan Sedati Agung Sidoarjo. Kamis - 13 - Juni - 2024
Abdul Chalim CEO Tegursapanews.com
Sponsorship universal Institute of Professional Management (UIPM)
For further information call: 0818 536 867
