Tegursapanews.com - Mujamalah dalam Bahasa kita adalah basa-basi, pemanis percakapan. Orang Mesir Umumnya membuka percakapan dengan basa-basi, semisal menanyakan kabar dan memuji kebaikan lawan bicara.
Setiap negara memang memiliki budaya basa basi, tetapi Mesir memiliki budaya basa-basi yang agak unik.
Untuk memulai pembicaraan di telp, misalnya, mereka akan melakukan basi-basi hampir selama 2 menit, padahal inti pembicaraan sebenarnya tidak lebih dari sepuluh detik saja.
Kalau kita pergi ke Mesir dan membeli barang di sana, jangan heran kalau penjual menolak bayaran anda.
Penjual biasanya akan mengatakan pembeli "Khalli" (tidak Usah bayar). Tapi itu hanyalah basa-basi saja.
Sebaiknya anda katakan kepadanya, "Jazakallah," (Semoga Allah SWT membalas kebaikanmu), lalu bayarlah belanjaan anda.
Orang Mesir pun sangat suka memuji, tetapi itupun bagian dari basi-basi mereka. Meskipun pujian mereka sangat berlebihan, namun bagaimana pun juga memuji tetap lebih baik dari pada mencaci.
Bila bertemu orang asing, orang Mesir akan menanyakan kabar dan asal daerah. Kalau orang asing itu anda, lalu anda menjawab, "saya dari Indonesia," Mereka akan langsung mengucapakan "Ahsanunnas," (Kalian adalah orang yang terbaik).
Sekali lagi, itu hanyalah basa-basi sehingga anda tidak perlu merasa bangga walaupun faktanya, masyarakat masyarakat Indonesia di Mesir terkenal baik dan mempunyai adab yang tinggi.
Bila bertemu dengan orang Rusia, Malaysia, Turki, dan lain-lain, orang-orang Mesir pun akan mengatakan hal yang sama.
Bersambung.....
Foto: Tribunneswiki
Kedinding Lor Surabaya. Selasa - 11 - Juni - 2024
Sponsorship universal Institute of Professional Management (UIPM)
For further information call: 0818 536 867