Tegursapanews.com - Ini memang berbeda dengan Imam Syafii yang pernah menjabat sebagai Qadhi dan menerima hadiah-hadiah pemberian para Khalifah. Hal serupa dijalankan Imam Malik bin Anas Rahimahullah.
Namun demikian, kedua tindakan yang dilakukan oleh para Imam ini sesungguhnya sama sekali tidak salah.
Mereka semua semua tetap berada di jalan kebenaran. Kesalahan baru akan terjadi dan disebut "kesalahan" Jika mereka menjual kebenaran demi sedikit kenikmatan dunia.
Menjadi benar pun bukan berarti mulus dan tanpa baru sandungan. Paragraf demi paragraf dalam tulisan ini telah menjelaskan dan memperbandingkan bagaimana ujian dan siksaan juga cambukan menghantam tubuh mereka bertubi-tubi.
Namun demikian, tidak sedikitpun mereka goyah dari jalan kebenaran.
Kebenaran adalah kebenaran, walau pada saat semua orang tidak ada yang mau mengikutinya. Demikian juga dengan perbedaan.
Perbedaan adalah perbedaan, namun demikian tidak harus tidak saling menghargai. Mudah-mudahan kita bisa mengambil pelajaran terbaik dari semua ini.
Habis....
Al-fatihah: Imam 4 Mazhab.
Di tulis di Timur Jembatan Suramadu Surabaya. Kamis - 4 -Juli - 2024
Abdul Chalim CEO Tegursapanews.com Sponsorship universal Institute of Professional Management (UIPM)
For further information call: 081 333 999 867