Tegursapanews.com - Bulan lalu kita ketemu anak menantu dan cucu Tn Rustam kelahiran Desa Sengkuang di kota Pahlawan Surabaya dalam acara akad nikah dan resepsi putri Tn Martawi Agung pada Ahad, 09 Juni 2024. Mereka rombongan datang dari dusun Masam Kelat (Gedung Agung Darat) menelusuri jalan Tol ratusan km di sepanjang pulau Jawa.
Pada saat itu, ketika kita ngobrol dan guyon tersampaikan sebuah keinginan untuk ibadah Salat Jumat di Masjid Desa Sengkuang, jika nanti ada peluang umrah lagi ke Lahat Sumsel. Tahun lalu, kita sempat Ibadah Salat Jumat di Masjid Masam Kelat, kemudian makan siang bersama Tn Burgani Belandang dkk di rumah Kepala Desa Tn Frangky.
Sejauh yang kita fahami bahwa warga Desa Sengkuang Merapi Timur Lahat Sumsel, salah satu Desa Unggulan. Fakta pertama Tn Hanafi ayah kandung Tn Junjung Hari adalah camat di Muara Pinang Pendopo Lintang Kabupaten Lekipali pada awal Orde Baru. Beliau kelahiran Dusun Sengkuang Marga Tembelang Gedung Agung Merapi Lahat Sumatra Selatan.
Fakta yang kedua, Tn Surmawi Abas yang lahir pada 1946 di dusun Sengkuang adalah remaja yang pertama sekolah di STM Yogyakarta pada tahun 1962, sampai kuliah dan meraih gelar sarjana lengkap (Drs) di IKIP Yogyakarta pada tahun 1970. Kemudian beliau berstatus PNS di Surabaya sampai menjabat Kepala Kantor Dinas Perindustrian Provinsi Maluku di Ambon selama sekian tahun.
Fakta yang ketiga, Tn Sofyan berbekal ijazah kursus Tik bekerja di kantor Pertamina cabang Pendopo Muara Enim, kemudian hijrah ke Plaju Palembang. Beliau mengajak adik adiknya merantau ke ibukota Palembang meninggalkan dusun Sengkuang di era Orde Lama. Mereka sukses merintis Plaju sebagai kampung halaman di masa tua.
Selain Desa Sengkuang tercatat Desa Tanjung Jambu di Marga Gedung Agung Merapi Lahat yang termasuk Desa Unggulan yang telah melahirkan tokoh lokal, regional dan nasional, seperti Tn Ridwan Mansyur yang berstatus sebagai Hakim Konstitusi. Pada Januari 2022 kita sempat bertemu dan ngobrol dengan tokoh pendidikan regional di Lubuklinggau Tn Harun Muhammad kelahiran Tanjung Jambu.
Konon leluhur kita Tn H. Basri istri beliau yang pertama lahir di Desa Sengkuang. Demikian pula karib kerabat kita Tn Surnawi al-Basri menikahi gadis kelahiran Desa Sengkuang pada tahun 1960, Pn Yahunah Madina yang melahirkan 4 orang anak yaitu Tn Dahrullah Surya , Tn Hasbullah Surya, Tn Imam Halimi Surya dan Tn Joharni Surya . Nama Desa Sengkuang ada kemiripan dengan nama Kota Singkawang di Kalimantan Barat yang dikenal sebagai kota Amoy dan kota Seribu Kuil. Barokallah Amien
Jumat, 26 Juli 24
Sabdasheh
Editor: Abdul Chalim
Oleh: Sheh Sulhawi Rubba