Islam Agama Yang Mencerahkan
tegursapanews.com - mencerahkan: Pada awal masuknya Islam, orang -orang Cinapun menyaksikan ritual penyembahan yang bagi mereka sangat asing. Orang-orang Islam Arab dan Cina dianggap menyembah langit karena mereka melakukan penyembahan di dalam masjid tanpa ada patung, tugu, atao benda-benda lain di hadapan mereka.
Islam memperkenalkan penyembahan hanya kepada Tuhan yang satu tanpa perantara apapun. Ini merupakan sesuatu yang jauh melampaui pemikiran mereka sebelumnya. Mereka menemukan cahaya penerang ketika memulai memasukinya.
Bagi masyarakat Cina secara Umum, barang kali konsep tauchid dianggap terlalu asing. Mereka terbiasa dalam tradisi politeisme, yang mengenal banyak sesembahan, serta sebagian lagi terjebak dalam konsep ketuhanan Trinitas yang membingungkan meskipun telah disederhanakan sedemikian rupa untuk bisa dipahami.
Tiap-tiap dewa atau bagian dari satu kesatuan Tuhan dianggap memiliki kekuasaan dan peran sendiri-sendiri sehingga dengan sendirinya merekapun memiliki keterbatasan sendir-sendiri pula.
Keyakinan-keyakinan ini akhirnya menimbulkan keraguan dalam diri sebagian orang-orang Cina yang tercerahkan jiwanya oleh kebenaran Islam.
Mereka menemukan bahwa ternyata Islam memiliki konsep ketuhanan yang sangat jelas dan mudah dipahami dengan akal dan Iman.
Sifat-sifat ketuhanan dalam Islam tidak sama dengan sifat-sifat ketuhanan agama-agama yang mereka anut dan kenal selama ini.
Sifat-sifat ketuhanan dalam Islam suci dan terbebas dari sifat-sifat ketuhanan para dewa atau Tuhan yang menyerupai makhluk karena tampak secara lahir dan terlahir dan menunjukkan kelemahan di balik kekuasaan dewa-dewa itu.
Dongeng, mitos, dan takhayul senantiasa menyertai kehadiran agama-agama selain Islam itu.
Bersambung.....
Kedinding Lor Surabaya, Rabu - 16 - Oktober - 2024
