Pejuang Kebangsaan
tegursapanews.com -Pejuang: Kiai Ghalib membentuk Laskar Sabilillah dan Hizbullah, santri - santri di rekrut untuk masuk barusan pejuang ini.
Kemudian, mereka di latih menjadi dalam Sistem Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan Badan Keamanan Rakyat (BKR). Beberapa prajurit, kawan perjuangan Kiai Ghalib melatih para santri strategi militer.
Laskar Hizbullah merupakan barisan pejuang santri, yang didirikan ketika Jepang berkuasa di Indonesia.
Pembentukan Laskar ini diinisiasi oleh Kiai Wahid Hasyim, ketika berdiplomasi dengan pihak militer Jepang.
Selanjutnya, Laskar Hizbullah dikomando oleh pimpinan pusat Kiai Zainul Arifin. Sedangkan Laskar Sabilillah di pimpin oleh Kiai Masykur Malang.
Laskar Hizbullah - Sabilillah menjadi garda depan dalam perjuangan Kebangsaan di beberapa daerah, tidak hanya di Jawa dan Madura, namun, juga di kawasan Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi.
Ketika agresi militer Belanda meletus pada 1946, Pasukan Tentara Republik Indonesia (TRI) berjaga-jaga di pesantren Kiai Ghalib, di PringSewu.
Kapten Alamsyah Ratuprawiranegara dan Mayor Efendy, bergabung bersama pasukan Kiai Ghalib.
Laskar Hizbullah dan Sabilillah yang dipimpin Kiai Ghalib, bersama pasukan militer pimpinan Alamsyah Ratuprawiranegara bertarung melawan Belanda di Baturaja dan Martapura, Sumatra Selatan, pada 8 - Agustus 1947 - 20 - Oktober - 1948.
Bersambung.....
Kedinding Lor Surabaya, Kamis - 10 - Oktober - 2024
Abdul Chalim CEO tegursapanews.com Sponsorship Universal Institute of Professional Management (UIPM)
E C O S O C
U I P M