Notification

×

Iklan

Iklan

Pre -Talk Is A Deep Talk

| Oktober 17, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-17T22:49:54Z

Oleh: Yusdi Lastutiyanto* 


"Just one deep conversation can fix a lot."_

- Unknown 


tegursapanews.com - Pree - Talk: Dalam hipnoterapi, pre-talk adalah langkah awal yang sangat penting, bahkan bisa dianggap sebagai percapakan mendalam (deep talk). Sebelum memulai proses hipnosis, pre-talk membantu kita mengenal lebih dekat klien dan menyelami lapisan-lapisan bawah sadar mereka. Ini ibarat kita menggunakan pisau untuk mengupas lapisan demi lapisan diri seseorang, sehingga kita dapat menemukan nilai-nilai dan keyakinan yang tersembunyi di bawahnya.


Hipnosis adalah seni berkomunikasi, proses dialog untuk mempengaruhi pikiran seseorang, sehingga seseorang terbuka dan mau mengungkapkan apa yang ada dipikirannya. Jika seseorang hipnoterapis mampu membawa proses Pre-talk dengan baik, maka keterhubungan dan kesiapan akan muncul dari klien. 


Bagaimana kita bisa melakukannya? Kunci sukses dalam pre-talk adalah membangun keakraban dan rasa percaya. Dengan mendengarkan klien secara aktif, menunjukkan empati, dan memberikan perhatian penuh, klien akan merasa aman dan nyaman untuk membuka diri.


Lalu bagaimana cara membangun keakraban dengan klien?


- Dengarkan dengan sepenuh hati.

Saat klien berbicara, dengarkan tanpa interupsi. Fokus pada apa yang mereka katakan dan tunjukkan bahwa Anda peduli.


- Bicara dengan bahasa yang sederhana

Hindari penggunaan istilah yang rumit. Gunakan bahasa yang mudah dipahami agar klien merasa lebih santai dan tidak tertekan.


- Validasi perasaan mereka

Akui dan hargai perasaan klien. Katakan hal-hal seperti, "Saya bisa memahami mengapa ini sulit bagi Anda," agar mereka merasa didengar.


- Jangan terburu-buru

Berikan klien waktu untuk merasa nyaman. Jangan terburu-buru melakukan tes sugesti dan induksi hipnosis, izinkan klien bercerita mengeluarkan isi pikirannya dan biarkan mereka menjadi dirinya sendiri. Pre-talk adalah tentang membangun kepercayaan.


Dan berikut adalah beberapa hal yang perlu dihindari ketika Pre-talk.


·  Jangan langsung memulai dengan asumsi. Hindari memberikan kesimpulan sebelum mendengar cerita lengkap dari klien. Asumsi bisa membuat klien merasa dihakimi.


·  Jangan terburu-buru masuk ke proses hipnosis.

Penting untuk memberikan waktu bagi klien untuk merasa nyaman terlebih dahulu. Pre-talk bukan hanya untuk mengumpulkan informasi, tetapi juga untuk membangun hubungan yang solid.


·  Jangan merendahkan atau mengabaikan pengalaman klien.

Setiap klien memiliki pengalaman yang unik, dan tugas Anda adalah mendengarkan dengan penuh perhatian tanpa meremehkan masalah yang mereka anggap penting.


·  Jangan memaksa klien untuk berbicara lebih dalam jika mereka belum siap.

Keakraban dan rasa aman harus terbentuk secara alami. Jika klien belum siap untuk membuka diri, hargai itu dan perlahan-lahan bangun kepercayaan mereka.


Ada beberapa alasan mengapa Pre-talk ini penting, sebab ibarat mengupas lapisan bawang dalam pikiran seseorang, maka salah satu fungsi pisau hipnosis adalah mengupas lapisan pertahanan diri seseorang, seperti metafora yang dijelaskan oleh kajian psikoterapi Gestalt berikut ini.


Dalam psikoterapi Gestalt, ada istilah yang disebut _*Feeling the Onion"_, yang menggambarkan proses mengupas lapisan-lapisan kepribadian seseorang untuk mencapai inti diri yang sebenarnya. Setiap orang memiliki lapisan-lapisan yang melindungi mereka dari rasa sakit atau ketakutan, dan tugas seorang terapis adalah membantu mereka mengatasi lapisan-lapisan tersebut.


Terkait dengan ini, ada lima lapisan kontak yang dihadapi seseorang saat berusaha terhubung dengan dirinya sendiri maupun orang lain. Ini adalah tahapan yang sering muncul dalam proses terapi, termasuk dalam hipnoterapi:


- _Phony layer_


Pada tahap ini, seseorang sering menggunakan topeng atau kepalsuan untuk menghadapi dunia. Mereka menunjukkan apa yang mereka pikir diinginkan orang lain, bukan siapa diri mereka sebenarnya.


- _Phobic layer_


Di sini, orang mulai merasa takut untuk mengungkapkan diri mereka yang sebenarnya. Mereka takut dihakimi atau ditolak jika mereka menunjukkan siapa diri mereka.


- _Impasse layer_


Tahap ini adalah ketika seseorang merasa terjebak. Mereka tidak tahu bagaimana melanjutkan atau takut kehilangan kontrol jika mereka melangkah lebih jauh.


- _Implosive layer_


Ini adalah tahap ketika seseorang mulai menyadari bahwa mereka harus menghadapi kenyataan yang selama ini mereka hindari. Mereka mulai menghancurkan (imploding) ketakutan dan pertahanan yang mereka bangun selama ini.


- _Explosive layer_


Pada tahap ini, individu meledak secara emosional, melepaskan perasaan dan energi yang selama ini terpendam. Ini adalah momen pelepasan dan pembebasan, di mana mereka akhirnya mencapai kedalaman diri yang sebenarnya.


Pelajaran dari catatan kali ini adalah, bahwa Pre-talk adalah fondasi penting dalam hipnoterapi yang membantu kita membangun keakraban dan kepercayaan dengan klien, sehingga hipnoterapis bisa mengupas lapisan pertahanan ego seseorang.


Di sisi lain dengan memahami lima lapisan kontak dari Gestalt dan menggunakan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu klien melewati lapisan-lapisan emosi mereka dan mencapai transformasi yang mendalam.


Sebagai hipnoterapis, kita tidak hanya memfasilitasi perubahan perilaku, tetapi juga membantu klien menemukan diri sejati mereka dengan cara yang aman dan penuh empati. Oleh karena itu tingkatkan kemampuan komunikasi Anda sebagai hipnoterapis, agar saat Pre-talk Anda mampu membuat klien mengungkapkan dan menceritakan apa yang sedang terjadi dalam pikirannya.


Semoga bermanfaat dan Terimakasih


*Instructor NLP IHC dan Loa


Editor: Abdul Chalim

×
Berita Terbaru Update