tegursapanews.com Status: Di dalam bahasa Sunda, kata 'goblok' punya pengucapan agak berbeda. Yaitu, huruf akhir 'k' diganti dengan 'g' menjadi 'goblog'. Agak diperhalus sedikit menjadi 'géblég'.
Namun, apapun derivasinya, maknanya tetap sama. Yaitu, menghina seseorang, karena ada sesuatu yang dinilai kurang sempurna pada diri orang tersebut oleh pengucapnya.
Studi yang dilakukan Adhenda Madarina Idzni, di jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro berjudul 'Bentuk, Perilaku, dan Makna Kata Bodoh dalam Bahasa Indonesia' mengungkapkan bahwa ada 13 padanan kata bodoh, di antaranya 'goblok'.
Berikut hasil penelusurannya:
1. Bodoh, artinya 'tidak lekas mengerti; tidak mudah tahu atau tidak dapat (mengerjakan dan sebagainya)'
2. Bambung, diserap dari bahasa Jawa yang artinya 'bodoh; pandir'. Dikatakan pula bambungan, yaitu orang yang berkeliaran (bergelandangan) karena bodoh dan sebagainya.
3. Bebal, artinya 'sukar mengerti; tidak cepat menanggapi sesuatu (tidak tajam pikiran); bodoh'
4. Bego, artinya 'sangat bodoh; tolol'
5. Beloon, artinya 'bodoh; tolol; dungu'
6. Debil, 'berdaya pikir rendah atau berkemampuan berpikir tidak lebih daripada daya pikir anak yang berumur 12 tahun.'
7. Domot, berarti 'dungu; bodoh'. Dicontohkan: Dasar domot! Artinya, sudah berulang-ulang diterangkan tetap saja tidak mengerti.
8. Dongok, berarti 'dungu; tolol'
9. Dungu, berarti 'sangat tumpul otaknya; tidak cerdas; bebal; bodoh'
10. Jahil, berarti 'bodoh; tidak tahu (terutama tentang ajaran agama)'
11. Pandir, 'bodoh; bebal'
12. Picik, artinya 'tidak luas (tentang pandangan, pengetahuan, pikiran, dan sebagainya)'
13. Tolol, artinya 'sangat bodoh; bebal'
Demikian padanan kata 'goblok' di dalam bahasa Indonesia. Kemudian dalam Bahasa Melayu di Bumi Sriwijaya disebut dengan istilah
14. Buyan, Bange, dan Butok yang kadang disebut Cicacalak atau Calabadawan
Jumat, 06 Desember 24 Sabdasheh
Oleh: Sheh Sulhawi Rubba
Editor: Abdul Chalim
.