Notification

×

Iklan

Iklan

Status Tahun Matahari Dan Tahun Rembulan Dalam Islam

| Desember 31, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-01T01:55:07Z




tegursapanews.com - matahari & rembulan:   Pada hari ini, Selasa, tanggal 31 Desember merupakan hari yang terakhir tahun Masehi 2024. Tahun Masehi adalah hitungan Tahun Matahari (Syamsiah) mengelilingi bumi selama 360 hari.


Dalam kitab suci al-Quran dikisahkan tentang kasus 7 orang pemuda yang tertidur di dalam Goa Ashabul Kahfi di Yordania selama 309 tahun.


Dalam hal ini Allah berfirman ;

yang artinya "Dan mereka tinggal di dalam gua selama tiga ratus tahun dan ditambah sembilan tahun. ( QS Al-Kahf : 25)



Jika yang dimaksud dengan angka 309 tahun tersebut adalah Tahun Rembulan (Qamariah) berarti waktunya 309 x 352 hari = 108.150 hari. Angka tersebut ketika dihitung dengan jumlah tahun Matahari (Syamsiah) sama dengan hitungan 300 tahun (3 abad).


Dalam Fiqih Islam dibahas tentang ketentuan ibadah dengan menggunakan gerakan Matahari dan Rembulan. Ibadah Salat seperti Ibadah Salat Subuh pada saat Matahari akan terbit, demikian pula ibadah Salat Magrib ketika Matahari Tenggelam.



Ibadah Puasa dan Manasik Haji menggunakan gerakan Rembulan dalam hitungan Tahun Hijriah. Ibadah Puasa dilaksanakan pada bulan Ramadan dan Manasik Haji pada bulan Zulhijjah.


Atas dasar tersebut, status Tahun Masehi yang akan masuk ke angka 2025 besok adalah Tahun Bagi Umat Islam. Tidak ada dosa bagi muslim yang mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025 yang akan diawali Selasa Malam Rabu Pukul 00.00 WIB. Barokallah Amien 


Selasa, 31 Desember 24 

Sabdasheh


Oleh: Sheh Sulhawi Rubba


Editor: Abdul Chalim

×
Berita Terbaru Update