Menimba ilmu di Tanah Suci Makkah
tegursapanews.com - menimba ilmu: Setelah belajar ilmu agama beberapa lama di pesantren Tremas Pacitan Jawa Timur kemudian Nawawie Noer Hasan melanjutkan belajar ilmu agama ke Tanah Suci Makkah.
Ketika Nawawie Noer Hasan melanjutkan belajar ilmu agama fi Tanah Suci Makkah ada tiga tahapan, tahap pertama beliau di temani KH. Samsul Arifin Sokorejo Situbondo, setelah itu beliau kembali ke Sidogiri.
Namun, tidak lama berselang beliau kembali lagi ke Makkah sendirian karena merasa ilmunya belum cukup, di sisi lain karena masih ada kakaknya, Kyai Bahar Noer Hasan yang menjadi pengasuh pesantren Sidogiri.
Sedangkan tahap ketiga beliau pergi ke Makkah setelah di beri pertanyaan oleh sang kakak dan ternyata Kyai Nawawie tidak bisa menjawab.
Kyai Nawawie kembali ke Makkah seraya bersumpah tidak akan pulang selama belum bisa mengalahkan kakaknya.
Guru-guru Nawawie Noer Hasan ketika belajar ilmu agama di Tanah Suci Makkah adalah Ulama-ulama terkemuka diantaranya adalah Syaikh Mahfudz At-Tarmasi.
Kyai Nawawie pulang dari Makkah setelah menerima kabar bahwa kakaknya, Kyai Bahar pengasuh PP. Sidogiri saat itu wafat, dan beliau di minta meneruskan perjuangannya, mengasuh PP. Sidogiri.
KH. Nawawie Noer Hasan merupakan Ulama' yang 'abid, zuhud, dan Wara'. Sifat wara'nya ini tercermin di saat beliau enggan menulis dengan kapur di papan tulis karena beliau takut kalau debu sisa-sisa kapur dari tulisan ayat Al Qur'an akan terinjak oleh kaki.
Bersambung.....
Kantor Akjii, Jalan Bulak banteng Lor Surabaya, Ahad - 26 - Januari - 2025
